Kamis, 14 Juli 2011

INDONESIA, TUMPAH DARAHKU (Muhammad Yamin)

INDONESIA, TUMPAH DARAHKU

Bersatu kita teguh
Bercerai kita jatuh

Duduk dipantai tanah yang permai
Tempat gelombang pecah berderai
Berbuih putih di pasir terderai,
Tampaklah pulau di lautan hijau,
Gunung gemunung bagus rupanya,
Dilingkari air mulia tampaknya:
Tumpah darahku Indonesia namanya.

Lihatlah kelapa melambai-lambai
Berdesir bunyinya sesayup sampai
Tumbuh di pantai bercerai-berai
Memagar daratan aman kelihatan;
Dengarlah ombak datang berlagu
Mengajari bumi ayah dan ibu,
Indonesia namanya, tanah airku.

Tanahku bercerai seberang-menyeberang
Merapung di air malam dan siang
Sebagai telaga dihiasi kiambang,
Sejak malam di hari kelam
Sampai purnama terang benderang;
Di sanalah bangsaku gerangan menompang
Selama berteduh di ‘alam nan lapang.

Tumpah darah Nusa-India
Dalam hatiku selalu mulia
Dijunjung tinggi atas kepala
Semenjak diri lahir ke bumi
Sampai bercerai badan dan nyawa
Karena kita sedarah-sebangsa
Bertanah air di-Indonesia

Bangsa Indonesia bagiku mulia
Terjunjung tinggi pagi dan senja,
Sejak syamsiar di langit nirmala
Sampaikan malam di hari kelam
Penuh berbintang cahaya bulan;
Mengapatah mulai, handai dan taulan,
Badan dan nyawa ia pancarkan.

Selama metari di alam beredar
Bulan dan bintang di langit berkisar
Kepada bangsaku berani berikrar;
Salam awan putih gemawan
Memayungi telaga ombak-ombakan,
Selama itu bangsaku muliawan
Kepada jiwanya kami setiawan.

Ke Indonesia kami setia
Di manakah ia di hatiku lupa,
Jikalau darah di badan dan muka
Berasal gerangan di tanah awal;
Sekiranya selasih batang kemboja
Banyak kulihat ditentang mata
Menutupi mejan ayah dan bunda?

Di batasan lautan penuh gelombang,
Mendekati pantai buih berjuang,
Terberai tanahku gewang-gemewang
Sebagai intan jatuh terberai
Dilingkari kerambil lembai-melambai
Menyanyikan lagu dan indah permai
Di sela ombak memecah ke pantai.

Duduk di pantai tanah permai
Tempat gelombang pecah berderai
Berbuih putih di pasir terderai,
Tampaklah pulau di lautan hijau
Gunung gemunung bagus rupanya,
Dilingkari air mulia tampaknya:
Tumpah darahku Indonesia namanya.

Memandang ‘alam demikian indahnya
Ditutupi langit dengan awannya
Berbilaikan buih putih rupanya,
Rindulah badan ingin dan rewan,
Terkenangkan negeri dengan bangsanya
Berumah tangga selama-lamanya
Penuh peruntungan berbagai sejarahnya.

Pasundan, 26 Oktober 1928

Rabu, 13 Juli 2011

INDONESIA, TUMPAH DARAHKU (Muhammad Yamin)

INDONESIA TUMPAH DARAKU
Bersatu kita tegu
Bercerai kita runtuh

Duduk di pantai tanah yang permai
Tempat gelombang pecah berderai
Berbuih putih di pasir terderai
Tampaklah pulau di lautan hijau
Gunung gemunung bagus rupanya
Dilingkari air mulia tampaknya
Tumpah daraku Indonesia namanya.

Lihatlah kelapa melambai-lambai
Berdesir bunyinya sesayup sampai
Tumbuh di Pantai bercerai berai
Memagar daratan aman kelihatan
Dengarlah ombak datang berlagu
Mengajari bumi ayah dan ibu
Indonesia namanya, tanah airku

Tanahku bercerai seberang menyeberang
merapung di air malam dan siang
Sebagai telaga dihiasi kiabang
Sejak malam di hari kelam
Sampai purnama terang benderang
Disanalah bangsaku gerangan menopang
Selama berteduh di alam nan lapang

......................
.............................

Jumat, 10 Juni 2011

pertama kali di tenda duka, air mataku jatuh tanpa sadar, alunan vokal group yang begitu memiluhkan mengantar begian kepergian yang disayangi mereka JEKY KURMAN, kepergian begitu cepat, rasa sakit hanya dalam hitungan jam dan akhirnya mengehembuskan nafas terakhir dalam usia yang begitu muda 18 tahun

Kamis, 09 Juni 2011

kalau hidup itu ta sejalan mengapa harus dipertahankan, bukankah kesabaran ada batas x....
kesabaran perlu waktu berapa lama?
sedetik, semenit, sejam, sehari, sebulan, setahun, seabad? atau
beribu-ribu abad, kalau berib abad bukankah berarti sabar sampai mati?
adakah manuasia yang demikian?,

Foods For Thought (BAHAN UNTUK DIPIKIRKAN)

Maybe, GOD wants us to meet a few of the wrong people before meeting the right ones. So, when the right ones come along, we’ll know how to be grateful and thankful for the gift

When one door of happiness closes, another opens. But often we stare so long at the closed door that. We’ll soon realize that the open door, for however long it was opened, is now closed too
Bagaimanapun, betapapun

There are moments in life when you really miss someone. And you wish you could just pluck them from your dreams And just hug him or her for real! Keberanian pelukan/rangkulan

If someone loves you, love them back. If someone hurts you, love them back unconditionally… The irony is not that love hurts sometimes, it’s the fact that the cut of each is felt equally as deep.
Tidak bersyarat

The best kind of friend is the one that you could sit on a porch and swing with, and never say a word... Then get up and walk away feeling like it was the best conversation you’ve ever had.

It’s also true that we never know what we’ve been missing until something or someone else arrives
It’s true that we never know what we’ve got until we lose it
Sembrono, sembarangan, menyalakan/mengobarkan perselisihan.
A careless word may kindle strife. The cruel word usually wrecks a life. Timely words help level stress… But, it’s loving words that heal and bless.
Tepat pd waktunya Kejam kecelakaan/rongsokan
Tender moments aren’t really tender at all. They are some of the few times... penawaran
When things like pride and gender are swallowed and we allow ourselves emotional, spiritual, and physical happiness.

It hurts to love someone and not be loved in return. It’s even more painful to love someone and
Never find the courage to let that person know just how it is you feel.

The happiest of people don’t necessarily have the best of everything in life... Perhaps they’re just good at making the best of most everything that life brings along their way.

When things like pride and gender are swallowed and we allow ourselves emotional, spiritual, and physical happiness.

It hurts to love someone and not be loved in return. It’s even more painful to love someone and...
Never find the courage to let that person know just how it is you feel.
Never say goodbye if you still want to try. Never give up when there’s hope to go on. Never
say you don’t love them...
If you know that you’re the one that can’t let go.

You’ve experienced true love if: you’ve taken away the feelings, taken away passion, and taken away romance... Only to find that after all that, you still care!

Giving love is no assurance love will be returned. So don’t expect it. Wait for it to grow in the other’s heart... Just in case it doesn’t, be content in knowing that the love was able to grow in yours

If you have GOD in your life, food on your table, a roof over your head, clothes on your back, reasonable income and, love and faith in your heart...
Be happy and glad. For anything else that life can offer is nothing more than La-La.



Music: Custom Soundtrack
Foods For Thought By: Lots of Folks

Created For Your Enjoyment By:
Quiet Moments for Loving Thoughts
Lawrence Douglas Pulliam

E

Kamis, 05 Mei 2011

PANCASILA

Nilai-nilai Toleransi Ditinggalkan

Pendidikan Pancasila Dihapus

Dihapuskannya Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan menjadi hanya Pendidikan Kewarganegaraan di semua jenjang pendidikan membawa konsekuensi ditinggalkannya nilai-nilai Pancasila, seperti musyawarah, gotong royong, kerukunan, dan toleransi beragama.

Rabu, 30 Maret 2011

P4

PEDOMAN PENGHAYATAN DAN PENGAMALAN PANCASILA " memperkuat kerukunan hidup umat beragama " SISKAMLING " memperkecil ruang gerak teroris ..... kenapa tidak digiatkan lagi ya..., saya yakin kalau dilaksanakan, kita bisa kemana-mana tanpa rasa takut... dari Sabang sampai Merauke...